Home Start Back Next End
  
antara lain surat kabar, majalah, televisi, film atau gabungan diantara media
tersebut.
2.
Komunikator dalam komunikasi massa dalam menyebarkan pesan-pesannya
bermaksud mencoba berbagi pengertian dengan jutaan orang yang saling
tidak kenal atau mengetahui satu sama lain. Anonimitas audience
dalam
komunikasi massa inilah yang membedakan pula dengan jenis komunikasi
lain.
3.
Pesan adalah milik publik. Artinya bahwa pesan ini bisa didapatkan dan
diterima oleh banyak orang. Karena itu, diartikan milik publik.
4.
Sebagai sumber, komunikator massa biasanya organisasi formal seperti
jaringan, ikatan atau perkumpulan. Dengan kata lain, komunikatornya tidak
berasal dari seseorang, tetapi lembaga. Lembaga ini pun biasanya berorientasi
pada keuntungan, bukan organisasi suka rela atau nirlaba.
5.
Komunikasi massa dikontrol oleh gate keeper
(penapis informasi). Artinya,
pesan-pesan yang disebarkan atau dipancarkan dikontrol oleh sejumlah
individu dalam lembaga tersebut sebelum disiarkan lewat media massa.
6.
Umpan balik dalam komunikasi massa sifatnya tertunda. Kalau dalam jenis
komunikasi lain, umpan balik bisa bersifat langsung. Misalnya, dalam
komunikasi antar persona. Dalam komunikasi ini umpan balik langsung
dilakukan, tetapi komunikasi yang dilakukan lewat surat kabar tidak bisa
langsung dilakukan alias tertunda (delayed)
Peneliti menyimpulkan bahwa komunikasi massa merupakan proses
penyampaian pesan kepada khalayak banyak secara serentak menggunakan
berbagai medium seperti televisi, radio, media cetak, bahkan internet dimana
pesan tersebut memiliki berbagai tujuan tertentu yang akhirnya akan
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter