Start Back Next End
  
senior yang kebanyakan juga merangkap sebagai ustadz (guru muda). Mereka tinggal
dan tidur bersama-sama santri yunior. 
Pondok tempat tinggal santri wanita biasanya dipisahkan dengan pondok untuk
laki-laki, selain dipisahkan oleh rumah kyai dan keluarganya, juga oleh masjid dan
ruang-ruang madrasah. Sistem pondok bukan saja merupakan elemen penting dari
tradisi pesantren, tetapi juga menopang utama bagi pesantren untuk dapat terus
berkembang. 
b. Masjid Masjid merupakan elemen yang tidak dapat dipisahkan dengan
pesantren dan dianggap sebagai tempat yang paling tepat untuk mendidik para santri,
terutama dalam praktek sembahyang lima waktu, khutbah dan sembahyang jum’ah,
dan pengajaran kitab-kitab Islam klasik. 
Para kyai selalu mengajar murid-muridnya di masjid dan menganggap masjid
sebagai tempat yang paling tepat untuk menanamkan disiplin para murid dalam
mengerjakan kewajiban sembahyang lima waktu, memperoleh pengetahuan agama
dan kewajiban agama yang lain. 
Seorang kyai yang ingin mengembangkan sebuah pesantren, biasanya pertama-
tama akan mendirikan masjid di dekat rumahnya. Langkah ini biasanya diambil atas
perintah gurunya yang telah menilai bahwa ia akan sanggup memimpin sebuah
pesantren. Masjid adalah sebagai pusat kegiatan ibadah dan belajar mengajar. 
Masjid merupakan sentral sebuah pesantren karena disinilah pada tahap awal
bertumpu seluruh kegiatan di lingkungan pesantren, baik yang berkaitan dengan
ibadah, shalat berjamaah, zikir, wirid, do’a, i’tiqaf, dan juga kegiatan belajar-
mengajar (Yasmadi, 2002:64). 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter