Start Back Next End
  
35
a.
Jika sumber daya yang dimiliki perusahaan tidak bernilai, maka dapat
dikatakan itu adalah competitive disadvantage.
b.
Jika sumber daya yang dimiliki perusahaan bernilai namun tidak langkah,
maka dapat dikatakan itu adalah competitive parity.
c.
Jika sumber daya yang dimiliki perusahaan bernilai dan langkah, maka
dapat dikatakan itu adalah competitive advantage.
d.
Jika sumber daya yang dimiliki perusahaan bernilai dan langkah namun
tidak memerlukan biaya dalam mengimitasinya, maka dapat dikatakan itu
adalah temporary competitive advantage.
e.
Jika sumber daya yang dimiliki perusahaan
bernilai dan langkah serta
memerlukan biaya untuk mengimitasinya, maka dapat dikatakan itu adalah
sustained competitive advantage.
2.1.6.2
Metode Input
Metode input yang dilakukan pada analisis ini terdiri dari analisis MAtriks
EFE dan Matriks IFE dimana setiap bobot yang ada pada matriks diolah
menggunakan metode AHP. Alat bantu yang digunakan untuk metode AHP adalah
Expert Choice. Berikut akan dijelaskan mengenai tahap input yang akan dilakukan.
I.
Metode AHP (Analytic Hierarchy Process)
Menurut Schniederjans dan Hamaker (2010:203), metode AHP adalah
proses pembuatan keputusan sempurna yang memungkinkan pertimbangan yang
lebih lengkap dengan multi-faktor atau multi-kriteria dari MFSMs dan dengan
demikian sangat ideal untuk membantu dalam lingkungan yang kompleks dan
multi-faktor dari pengambilan keputusaninvestasi sistem dan teknologi informasi.
Prosedur AHP terdiri dari:
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter