![]() 19
LCL =
3
-
1
p
n
p
p
Gambar 2.1 Diagram Kontrol Shewhart
Sumber : Nasution Nur. (2004). Manajemen Mutu Terpadu, Ghalia Indonesia
Garis sentral menuliskan nilai baku yang menjadi dasar perhitungan
terjadinya penyimpangan hasil-hasil pengamatan untuk tiap sempel. UCL atau batas
kontrol atas adalah garis yang menunjukkan penyimpangan paling tinggi dari nilai
baku. LCL atau batas kontrol bawah adalah batas penyimpangan yang paling rendah.
Nilai tiap sampel berdasarkan statistik dihitung dan kemudian digambarkan
dengan titik dan dihubungkan dengan garis untuk dianalisis. Apabila titik berada
dalam daerah yang dibatasi oleh UCL dan LCL, maka proses produksi berada dalam
kontrol, sehingga penyimpangan dalam kualitas masih dapat ditolelir. Sebaliknya,
bila titik-titik berada di luar batas UCL dan LCL, maka
produksi berada di luar
kontrol. Dalam keadaan demikian, perusahaan harus mencari hal-hal yang
menyebabkan banyaknya barang yang kualitasnya menyimpang dari kualitas standar,
kemudian dibetulkan agar produksi kembali dalam kontrol.
UCL
CL
LCL
|