29
Penelitian yang dilakukan Trisnaeni (2007) tentang pengaruh kinerja
keuangan terhadap return saham perusahaan perkebunan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia, hasil penelitian menyatakan bahwa kinerja keuangan yang terdiri
dari EPS, PER, dan ROE tidak berpengaruh secara serentak terhadap return
saham
perusahaan perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, namun rasio
keuangan yang berpengaruh secara parsial terhadap return
saham perusahaan
perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia adalah rasio PER sehingga secara
langsung rasio ini dominan mempengaruhi perubahan return
saham perusahaan
perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sedangkan rasio EPS, DER, ROI,
dan ROE secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.
Penelitian yang dilakukan oleh Triyani (2005) tentang pengaruh rasio
profitabilitas dan leverage
terhadap return
saham perusahaan non manufaktur yang
terdaftar di BEJ, menunjukkan bahwa variabel EPS dan ROI secara parsial
berpengaruh terhadap return saham perusahaan non manufaktur, sedangkan variabel
DTA, GPM, NPM, dan ROE tidak berpengaruh terhadap return
saham perusahaan
non manufaktur.
2.5
Pengembangan Hipotesis
Sugiyono (2009:93) menjelaskan bahwa hipotesis merupakan jawaban
sementara terhadap rumusan masalah penelitian biasanya disusun dalam bentuk
kalimat pernyataan. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan hanya
didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta yang empiris
yang diperoleh dari pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai
jawaban teoritis terhadap masalah penelitian, belum termasuk jawaban yang empirik.
|