| 7  BAB 2  LANDASAN TEORI  2.1 Ragi   Ragi adalah suatu macam tumbuh-  tumbuhan bersel satu yang  tergolong kedalam keluarga cendawan. Ragi berkembang biak dengan suatu  proses yang dikenal dengan istilah pertunasan, yang menyebabkan terjadinya  peragian. Peragian adalah istilah umum yang mencangkup perubahan  gelembung udara dan yang bukan gelembung udara ( aerobic dan anaerobic )  yang disebabkan oleh mikroorganisme. Dalam pembuatan roti, sebagian  besar ragi berasal dari mikroba jenis Saccharomyces Cerevisiae. Ragi  merupakan bahan pengembang adonan dengan produksi gas karbondioksida  (Mudjajanto Eddy Setyo dan Lilik Noor Yulianti (2009 : 24).   Menurut US.Wheat Assosiates, (2008  : 20), ragi terdiri dari sejumlah  kecil enzym, termasuk protease, lipase, invertase, maltase  dan zymase.  Enzym yang penting dalam ragi adalah invertase, maltase dan zymase.  Enzym invertase dalam ragi bertanggung jawab terhadap awal aktivitas  fermentasi. Enzym ini mengubah gula (sukrosa) yang terlarut dalam air  menjadi gula sederhana yang terdiri atas glokosa dan fruktosa. Gula  sederhana kemudian dipecah menjadi karbondioksida dan alkohol. Enzym  |