Start Back Next End
  
24
3.
Statistik uji
(2.24)
4.
Daerah penolakan
ditolak jika nilai
atau 
5.
Pengambilan keputusan
Jika
ditolak, maka dapat disimpulkan terdapat heteroskedastitas pada data residual.
2.8.5
Uji Multikolinearitas
Uji ini diterapkan untuk analisis regresi ganda yang terdiri dari dua atau lebih
variabel independen, dimana akan diukur tingkat keeratan hubungan atau pengaruh
antar variabel-variabel independennya (Sunyoto, 2011:79).
Multikolinearitas dapat
diuji dengan menggunakan koefisien korelasi. Jika koefisien korelasinya lebih besar
dari 0.8 maka terdapat multikolinearitas pada data tersebut (Ohyver, 2010).
Selain
menggunakan koefisien korelasi, ada cara lain untuk melakukan uji multikolinearitas,
yaitu dengan menggunakan nilai Variance Inflation Factor
(VIF). 
Nilai VIF
diperoleh dari Persamaan (2.25). Apabila nilai VIF lebih besar dari 10 maka dapat
disimpulkan terjadi multikolinearitas (Neter et al, 1996:387).
(2.25)
Untuk menyelesaian masalah multikolinearitas dapat dilakukan dengan
beberapa cara, diantaranya:
1.
Menambahkan lebih banyak observasi.
2.
Mengeluarkan salah satu atau lebih variabel independen
yang mempunyai
koefisien korelasi yang kuat.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter