15
Berpikir secara matang sebelum bertindak akan menghasilkan hasil yang jauh
lebih baik. Ketika pemikiran yang sudah matang dimasukkan ke dalam
sistem maka sistem yang lebih handal dengan nilai lebih akan dihasilkan.
Proses Rekayasa Peranti Lunak
Proses rekayasa peranti lunak bukan merupakan proses kaku yang wajib diikuti
untuk membangun sebuah peranti lunak. Melainkan proses adaptif yang
memungkinkan pengembang untuk memilih proses yang sesuai agar peranti lunak
dapat selesai tepat waktu dengan kualitas yang cukup memuaskan pihak sponsor dan
pengguna.
Pada tahun 2001, Kent Beck dan 16 orang pengembang aplikasi, penulis dan
konsultan lainnya menyepakati Manifesto for Agile Software Development yang
berisi bahwa interaksi dan personel lebih penting dari pada proses dan alat, software
yang berfungsi lebih penting daripada dokumentasi yang lengkap, kolaborasi
dengan pengguna lebih penting dari pada negosiasi kontrak, dan sikap tanggap
terhadap perubahan lebih penting daripada mengikuti rencana.
Metode agile mementingkan keluaran atau hasil dari proses pengembangan software,
pengerjaan software, dan memaksimalkan nilai untuk pengguna. Metode agile
ini
dapat didefinisikan sebagai aturan yang berorientasi pada penggunaan manusia dan
komunikasi dalam hubungannya dengan aturan prosedur proyek yang sifatnya ringan
namun sesuai.
Salah satu metode agile
yang banyak digunakan adalah extreme
programming. Ide
pengembangan dengan extreme programming pertama kali dilakukan pada akhir era
1980an, dan diperkenalkan oleh Kent Beck. Kent Beck mendefinisikan lima nilai
yang menjadi dasar dari semua pekerjaan sebagai bagian dari extreme programming
adalah komunikasi, penyederhanaan, umpan balik, keberanian, dan menghormati.
Setiap nilai ini digunakan sebagai pendorong bagi aktivitas, aksi, dan tugas extreme
programming secara spesifik (Pressman, 2011:72-73).
1.
Komunikasi
|