Start Back Next End
  
13
permintaan seiring gelembung industri perumahan, nilai rumah-rumah itupun turun,
tidak sesuai lagi dengan nilai yang dijaminkan dalam MBS. Sementara bank
investasi harus tetap memberi pendapatan berupa bunga kepada para investornya.
Hal ini menimbulkan kepanikan investor-investor lain yang tidak
menanamkan modalnya di pasar properti Amerika Serikat, dipicu oleh penurunan
harga saham-saham para bank/lembaga-lembaga besar lainnya yang terkena imbas
krisis Subprime Mortgage. Penurunan tersebut mengirimkan sinyal-sinyal negatif
kepada para investor pelaku pasar lainnya bahwa perusahaan-perusahaan itu dan
pasar modal Amerika Serikat sedang mengalami permasalahan serius. Sebagai
tindakan “rasional”, para investor memutuskan untuk menarik dananya dari pasar
modal untuk menghindari kerugian.
Perilaku investor-investor yang menarik dananya tentu saja menyebabkan
kekeringan likuiditas di pasar modal yang kemudian berdampak pada kesulitan
perusahaan untuk kinerjanya yang mengakibatkan para pekerja terancam PHK. Mata
rantai peristiwa dilanjutkan dengan pengurangan daya beli rumah tangga akibat
hutang yang membumbung dan segi pendapatan yang turun. Tingkat pengangguran
meningkat, kondisi pasar yang kelebihan supply, kekeringan likuiditas, dan
meningkatnya inflasi menjadi akibat-akibat dari efek domino krisis Subprime
Mortgage (Abdullah, 2010: 332).
2.6. 
Indeks Saham
Indeks saham adalah sebuah pengukuran nilai suatu pasar saham yang
dihitung dari harga saham-saham terpilih pada pasar saham tersebut. Indeks saham
merupakan indikator yang menunjukkan pergerakan harga saham. Indeks berfungsi
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter