![]() 29
Tabel 2.2 Tabel EFAS
Faktor strategis eksternal
Bobot
Peringkat
Terbobot
Peluang:
O1. Integrasi ekonomi Eropa
O2. Perubahan struktur demografi
O3. Pembangunan ekonomi di Asia
O4. Terbukanya Eropa Timur
O5.
Kecenderungan superstores
0,20
0,15
0,15
0,20
0,10
4
4
4
3
3
0,80
0,60
0,60
0,60
0,30
Ancaman:
T1. Meningkatnya peraturan
pemerintah
T2. Meningkatnya persaingan
T3. Whirlpool dan Electrolux
menjadi global
T4. Munculnya teknologi baru
T5. Perusahaan Jepang
0,02
0,05
0,05
0,05
0,03
2
2
2
1
1
0,04
0,10
0,05
0,05
0,03
TOTAL
1,00
3,17
Setelah faktor-faktor
strategis internal suatu perusahaan diidentifikasi, suatu tabel
IFAS (Internal Strategic Factors Analysis Summary) disusun untuk merumuskan faktor-
faktor strategis internal tersebut dalam kerangka Strength and Weakness
perusahaan.
Tahapnya adalah:
a.
Tentukan faktor-faktor
yang menjadi kekuatan serta kelemahan perusahaan dalam kolom
1.
b.
Beri bobot masing-masing faktor tersebut dengan skala mulai dari 1,0 (paling penting)
sampai 0,0 (tidak penting), berdasarkan pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap posisi
strategis perusahaan. (Semua bobot tersebut jumlahnya tidak boleh melebihi skor total
1,00.)
c.
Hitung rating (dalam kolom 3) untuk masing-masing faktor dengan memberikan skala
mulai dari 4 (outstanding) sampai dengan 1 (poor), berdasarkan pengaruh faktor tersebut
terhadap kondisi perusahaan yang bersangkutan. Variabel yang bersifat positif (semua
variabel yang masuk kategori kekuatan) diberi nilai mulai dari +1 sampai dengan +4
(sangat baik) dengan membandingkannya dengan rata-rata industri atau dengan pesaing
utama. Sedangkan variabel yang bersifat negatif, kebalikannya. Contohnya, jika
|