16
komunikan yang banyak tersebut secara serempak pada waktu yang
bersamaan memperoleh pesan yang sama pula.
5.
Komunikasi mengutamakan isi ketimbang hubungan, yang berarti
konteks komunikasi massa, komunikator tidak harus selalu kenal dengan
komunikannya dan sebaliknya. Yang penting bagaimana komunikator
menyusun pesan secara sistematis, baik, sesuai dengan jenis medianya,
agar komunikannya bisa memahami isi pesan tersebut.
6.
Komunikasi massa bersifat satu arah, yang berarti komunikasi massa
memiliki satu kelemahan. Karena komunikasinya dilakukan mellalui
media massa, maka komunikator dan komunikannya tidak dapat
melakukan kontak langsung, sehingga tidak dapat melakukan kontak
langsung antara komunikator dan komunikan.
7.
Stimulasi alat indra terbatas, yang berarti pada komunikasi massa alat
indra yang dipakai komunikan sangat terbatas sesuai dengan media
massanya.
8.
Umpan balik tertunda dan tidak langsung, yang berarti dalam komunikasi
massa umpan balik tertunda dan tidak langsung dikarenakan komunikasi
bersifat satu arah.
Menurut penulis mengenai karakteristik komunikasi massa melalui
pengertian pengertian yang ada seperti Michael W. Gamble dan Teri Kwal Gamble
yang dikutip dari buku Pengantar Komunikasi Massa (Nurudin,
2007:8-9), serta
komunikasi massa dari buku Komunikasi Massa Suatu pengantar (Ardianto, Komala,
Karlinah, 2007:7-11). Komunikasi massa memiliki karakteristik menggunakan media
massa sebagai media untuk menyampaikan informasi terhadap khalayah dalam
jumlah besar dan secara cepat, kemudian yang menjadi sasaran seorang komunikator
|