![]() 62
e)
Mistik: merupakan program yang menyajikan tayangan yang terkait
dengan hal-hal supranatural.
d.
Pertunjukan: merupakan jenis program yang menampilkan kemampuan
(performance) seseorang atau beberapa orang pada suatu lokasi, baik di
studio ataupun di luar studio, dan di dalam ruangan (indoor) ataupun di luar
ruangan (outdoor). Dapat dikatakan, program pertunjukkan merupakan jenis
program yang paling banyak diproduksi sendiri oleh stasiun televisi.
2.4.3
Format Program Televisi
Perkembangan kreativitas program televisi saat ini telah melahirkan berbagai
bentuk program televisi yang sangat beragam. Menurut Naratama dalam bukunya
Menjadi Sutradara Televisi, kunci keberhasilan suatu program televisi terletak pada
penentuan format acara televisi. Lebih lanjut lagi, menurutnya, definisi dari format
acara televisi adalah sebuah perencanaan dasar dari suatu konsep acara televisi
yang akan menjadi landasan kreativitas dan desain produksi, yang terbagi dalam
berbagai kriteria utama dan disesuaikan dengan tujuan serta target audience
acara
tersebut (Djamal & Fachruddin,
2011:168). Format program televisi sendiri
umumnya disesuaikan dengan keadaan pasar, segmen audience, keinginan dan usia
target audience, serta waktu penyiaran (Arifin, 2010:60).
Menurut Naratama, format acara televisi terbagi menjadi tiga, yaitu:
a.
Drama/ Fiksi (Timeless & Imajinatif)
Tragedi, aksi, komedi, cinta/ romantisme, legenda, horor
b.
Non Drama (Timeless & Faktual)
Musik, magazine show, talk show, variety show, repackaging, game show,
kuis, talent show, competition show.
|