32
3)
Merancang user views
Langkah ini bertujuan untuk merancang user views yang diidentifikasi
selama pengumpulan kebutuhan dan analisa pada siklus hidup aplikasi
database relasi.
4)
Merancang mekanisme keamanan
Merancang mekanisme keamanan
untuk database yang ditetapkan oleh
pengguna. Terdapat 2 jenis tipe keamanan database yaitu system security dan
data security.
V.
DBMS Selection
Adalah tahapan didalam menentukan DBMS yang akan digunakan untuk
mendukung sistem basis data yang dibuat.
VI.
Application Design
Adalah tahapan didalam perancangan user interface dan program aplikasi yang
menggunakan dan memperoses sistem basis data.
Dalam merancang aplikasi harus
memastikan
semua spesifikasi kebutuhan pemakai (user requirement specification)
terhadap basis data dapat terpenuhi melalui aplikasi.
VII.
Prototyping
Adalah perancangan model basis data yang siap bekerja berdasarkan rancangan
yang telah dibuat. Terdapat dua strategi prototyping yaitu:
a.
Requirement Prototyping
Adalah penggunaan prototype untuk menentukan kebutuhan dari sistem
database yang diajukan. Prototype digunakan hanya digunakan sebagai alat untuk
memberikan gambaran dari hasil perancangan berdasarkan kebutuhan user. Setelah
menemukan kebutuhan user maka prototype akan ditinggalkan.
b.
Evolutionary Prototyping
Adalah requirement prototyping
yang terus dilanjutkan pengembangannya
untuk menjadi model database yang digunakan sampai akhir.
VIII.
Implementation
Adalah tahapan yang merealisasikan secara fisik rancangan database dan aplikasi.
IX.
Data Conversion and Loading
Adalah proses pemindahan data menuju basis data yang telah dibuat dan mengubah
aplikasi-aplikasi untuk menggunakan basis data tersebut.
Langkah ini diperlukan
hanya ketika suatu sistem basis data baru menggantikan sistem yang lama.
X.
Testing
Adalah proses menjalankan basis data untuk menemukan error .
|