32
A.
Severity. Kolom ini menunjukkan efek dari kegagalan (langsung atau
tertunda) pada sistem. Rex Black menggunakan skala 1 (terburuk) sampai
5 (paling tidak berbahaya), sebagaimana berikut ini:
1.
Kehilangan data, kerusakan perangkat keras, atau masalah
keamanan.
2.
Kehilangan fungsionalitas yang tidak ada solusi.
3.
Kehilangan fungsionalitas yang masih memiliki solusi.
4.
Kehilangan fungsionalitas parsial.
5.
Kosmetik atau trivial.
B.
Priority. Pada kolom ini didefinisikan efek dari kegagalan tersebut pada
user
, pelanggan, atau operator. Rex Black menggunakan skala dari 1
(terburuk) sampai 5 (paling tidak berbahaya), seperti berikut ini:
1.
Kehilangan total dari nilai sistem.
2.
Kehilangan yang tidak bisa diterima dari nilai sistem.
3.
Kehilangan yang mungkin dapat diterima pada nilai sistem.
4.
Kehilangan yang dapat diterima pada nilai sistem.
5.
Kehilangan yang dapat diacuhkan pada nilai sistem.
Nomor ini tidak didefinisikan dengan pasti, dan oleh karena itu
membuat staf testing sulit meng-estimasinya.Rex Black menyarankan
untuk melibatkan sales, marketing, techiniccal support, dan business
analyst.
C.
Likehood.
Kolom ini merepresentasikan kerentanan, dari 1 (paling
rentan) sampai 5 (paling jarang), dari sudut pandang: a) keberadaan
dalam produk (berdasarkan faktor risiko teknis seperti kompleksitas dan
histori kecacatan); b) di luar proses pengembangan saat ini;
dan, c)
intrusi pada operasi user. Skala yang digunakan sebagai berikut:
1.
Pasti mempengaruhi semua user.
2.
Sepertinya akan mempengaruhi beberapa (banyak) user.
3.
Dapat mempengaruhi beberapa (banyak) user.
|