Start Back Next End
  
10
BAB 2
           LANDASAN TEORI
2.1
Pengertian Manajemen
Manajemen menurut Manullang (2004:5) adalah seni ilmu perencanaan,
pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai
tujuan
yang sudah di tetapkan.Sementara itu Hasibuan (2004:2) menyatakan
pengertian
manajemen  adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya
manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien
untuk mencapai
tujuan tertentu.
Sedangkan menurut Robbins dan Coulter (2005:8)
menyatakan
bahwa fungsi-fungsi manajemen adalah perencanaan, pengorganisasian,
kepemimpinan, dan pengawasan.
Kemudian Fabricius dan
Büttgen
(2013)
menyatakan manajemen
adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh para manajer
untuk mengambil suatu keputusan yang didasarkan pada kepercayaan diri dalam
suatu hal yang berpotensi positif, juga didasarkan pada pengetahuan yang tinggi.
Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah suatu proses
yang dilakukan suatu proses yang dilakukan demi mencapai tujuan yang diinginkan
dan diperoleh dengan kerjsama dan kedisiplinan.
2.2
Pengertian dan Tujuan Manajemen Operasional
Manajemen Operasional menurut Daft (2006:216) adalah Bidang manajemen
yang mengkhususkan pada produksi barang, serta menggunakan alat-alat dan
tekhnik-tekhnik khusus untuk memecahkan masalah-masalah produksi.
Sedangkan
menurut Assauri (2004:12) berpendapat bahwa Manajemen adalah proses pencapaian
dan pengutilisasian sumber-sumber daya untuk memproduksi atau menghasilkan
barang atau jasa yang berguna sebagai usaha untuk mencapai tujuan dan sasaran
organisasi.
Pendapat lain disimpulkan
Heizer dan Render (2006:4) Manajemen
Operasional adalah kegiatan yang berhubungan dengan penciptaan barang dan jasa
melalui adanya pengubahan input menjadi output.
Dapat disimpulkan dari pendapat-pendapat diatas bahwa Manajemen
Operasional adalah suatu aktivitas dalam mentransformasikan input –
input menjadi
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter