Start Back Next End
  
25
2.
Potensi masuknya pesaing baru
Ketika perusahaan baru dapat dengan mudah masuk ke industri tertentu
sudah pasti intensitas persaingan di antara perusahaan akan meningkat.
3.
Potensi pengembangan produk-produk pengganti
Di banyak industri, perusahaan berkompetisi ketat dengan produsen produk-
produk pengganti di industri lain. Contoh adalah produsen wadah plastik
yang bersaing dengan produsen wadah dari kaca.
4.
Daya tawar pemasok
Daya tawar pemasok mempengaruhi intensitas persaingan di suatu industri,
khususnya ketika terdapat sejumlah besar pemasok, atau ketika hanya
terdapat sedikit bahan mentah pengganti yang bagus, atau ketika biaya
peralihan ke bahan mentah lain sangat tinggi.
5.
Daya tawar konsumen
Ketika konsumen berkonsentrasi atau berbelanja atau membeli dalam
volume besar, daya tawar mereka dapat merepresentasikan kekuatan besar
yang mempengaruhi intensitas persaingan di suatu industri.
Daya tawar
konsumen dapat menjadi kekuatan terpenting yang mempengaruhi
keunggulan kompetitif. Konsumen memiliki daya tawar yang semakin besar
dalam kondisi-kondisi berikut :
1.
Jika mereka dapat dengan mudah dan murah beralih ke merek atau
pengganti pesaing.
2.
Jika mereka menduduki tempat yang sangat penting bagi penjual.
3.
Jika penjual menghadapi masalah menurunnya permintaan konsumen.
4.
Jika mereka memegang informasi tentang produk, harga, dan biaya
penjual.
5.
Jika mereka memegang kendali mengenai apa dan kapan mereka bisa
membeli produk
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter