18
On The Job Training
(OJT) merupakan pelatihan dengan intruksi pekerjaan
sebagai suatu metode pelatihan dengan cara pekerja atau calon pekerja
ditempatkan dalam kondisi pekerjaan yang riil, dibawah bimbingan dan
supervisi dari pegawai yang telah berpengalaman atau seorang supervisor.
Salah satu pendekatan On The Job Training yang sistematis adalah Job
Instruction Training (JIT), melalui sistem ini instruktur pertama kali memberi
pelatihan kepada supervisor, dan selanjutnya supervisor memeberikan
pelatihan kepada pekerjanya.
2.
Rotasi
Untuk pelatihan silang (Cross-Train) bagi karyawan agar mendapatkan
variasi kerja, para pengajar memindahkan para peserta pelatihan dari tempat
kerja yang satu ke temapat kerja yang lainnya. Setiap pemindahan umunya
didahului dengan pelatihan pemeberian instruksi kerja. Disamping
memberikan variasi kerja bagi karyawan, pelatihan
silang (Cross-Training)
turut membantu organisasi ketika ada karyawan yang cuti, tidak hadir,
perampingan atau terjadi pengunduran diri.
3.
Magang
Magang adalah memberikan kesempatan bagi para calon pekerja terpilih
untuk mengembangkan ketrampilan mereka sekaligus mempraktikan secara
langsung ilmu yang mereka dapat dalam bangku pendidikan ke dalam dunia
kerja nyata.
4.
Pelatihan Vestibule
Pelatihan vestibule merupakan pelatihan yang tidak mengganggu operasional
rutin. Wilayah atau Vestibule
terpisah dibuat dengan peralatan yang sama
dengan yang digunakan dalam pekerjaan. Cara ini memungkin adanya
transfer, repetisi, dan partisipasi serta material organisasi yang nermakna dan
umpan balik.
5.
Apperenticeship
Metode ini adalah suatu cara untuk mengembangkan keahlian
pertukangan
sehingga para karyawan yang bersangkutan dapat memperlajari segala aspek
dari pekerjaannya.
|