10
hati-hati persaingan peraturan,
tingkat inflasi, siklus bisnis,
keinginan,
dan harapan
konsumen, serta faktor-faktor lain yang dapat mengidentifikasi peluang dan ancaman.
Pemimpin perusahaan, setiap hari berusaha mencari kesesuaian antara
kekuatan-kekuatan internal perusahaan dan kekuatan eksternal perusahaan seperti
peluang dan ancaman suatu pasar. Suatu perusahaan dapat mengembangkan strategi
untuk mengatasi ancaman eksternal dan merebut peluang yang ada. Proses analisis,
perumusan dan evaluasi strategi-strategi itulah disebut Perencanaan Strategis
(Rangkuti, 2004: 40).
Tujuan utama perencanaan strategis adalah agar perusahaan
dapat melihat secara objektif kondisi internal dan eksternal,
sehingga perusahaan
dapat mengantisipasi perubahan lingkungan eksternal.
Juga membuat perencanaan
strategi yang tepat untuk perusahaan.
Sebelum menerapkan langkah strategis, sangatlah penting untuk memahami
perbedaan antara Sistem Informasi (SI) dengan Teknologi Informasi (TI). Walaupun
keduanya selalu digunakan bergantian tetaplah penting untuk membedakan keduanya.
(Peppard, 2004:25)
menyatakan peranan Sistem Informasi adalah
sebagai
sarana bagi orang-orang, baik organisasi atau perusahaan untuk memanfaatkan
teknologi, mengumpulkan, memproses, menyimpan, menggunakan dan menyebarkan
informasi. Dengan demikian
berkaitan dengan
pemanfaatan
tujuan
teknologi
informasi.
Sedangkan Teknologi Informasi mengacu khusus pada sebuah perangkat,
seperti perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan jaringan
(network). Teknologi Informasi memfasilitiasi perusahaan untuk pengolahan,
penyimpanan, pengiriman, dan berbagi informasi ataupun konten digital lainnya.
Penalaran tentang Sistem Informasi pada Management Information System,
Sistem informasi diartikan sebagai serangkaian hubungan komponen untuk
mendapatkan, mengolah, menyimpan, dan membagi informasi untuk mendukung
pengambilan keputusan, koordinasi dan pengawasan. Sistem inftomasi juga
mambantu peran manager dan pekerja untuk menganalisa masalah, dan menciptakan
produk baru (Laudon, 2012: 5).
Pada
Enterprise Architecture
dalam Sistem Informasi terdapat tiga bagian
utama yaitu:
 |