12
tertentu. Setiap perusahaan perlu berhati-hati dalam merancang dan mengatur TI,
sehingga rancangan TI tersebut akan membantu perusahaan dalam bekerja dan
mencapainya dengan sistem informasi yang dibangun (Laudon, 2012: 21).
Strategi sistem informasi adalah kebutuhan atau permintaan untuk
informasi dan sistem untuk membantu secara keseluruhan strategis dari bisnis
(Peppard, 2004: 44).
Strategi sistem informasi adalah strategi yang mendukung operasi dan proses
manajemen yang memberi perusahaan produk, layanan, dan kemampuan strategis
sebagai keunggulan kompetitif (OBrien, 2005: 20).
Berdasarkan pengertian strategi sistem informasi dapat ditarik kesimpulan
bahwa strategi sistem informasi merupakan suatu pendukung operasi dan proses
manajemen yang memberikan perusahaan produk, layanan, dan membantu secara
keseluruhan strategi perusahaan guna untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas
perusahaan.
visi tentang bagaimana teknologi dapat mendukung dan memenuhi kebutuhan
informasi dan sistem dari sebuah organisasi (Peppard, 2004: 44).
2.1.8 Pengertian Enterprise Architecture
Berdasarkan (Bernard, 2012:33), Enterprise Architecture
(EA)
diartikan
sebagai perancangan non-fisik masa depan untuk organisasi / perusahaan dan
kemampuannya, yang dimana arsitektur konvensional berfokus pada perancangan
hal-hal fisik. Arsitektur pada sebuah perusahaan adalah suatu kumpulan rancangan
dan informasi. Membuat sebuah enterprise architecture dicapai melalui proses baku
yang didapat dari proses manajemen yang berjalan. Enterprise architecture
membantu menyediakan strategi dan arah bisnis masa depan sesuai dengan kebijakan,
perencanaan, pembuatan keputusan, dan sumber daya yang berguna untuk para
eksekutif perusahan, manajer, dan staff yang bersangkutan.
|