25
2.2 Teori Khusus
2.2.1
Pengertian E-Commerce
Menurut Greenstein dan Vasarhelyi (2004,p.2) electronic
commerce
didefinisikan sebagai
penggunaan perantara transmisi
elektronik untuk melakukan
pertukaran data,
termasuk pembelian dan
penjualan dari produk atau jasa yang membutuhkan transportasi baik
secara fisik maupun digital dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
Menurut Turban (2012, p38)
electronic commerce
atau e-
commerce adalah proses membeli, menjual, mentransfer atau bertukar
produk, jasa, atau informasi menggunakan jaringan komputer, biasanya
melalui internet atau intranet. E-Commerce dibagi menjadi dua bentuk
berdasarkan tiga dimensi yakni proses pemesanan, produk atau jasa yang
ditawarkan dan metode pengirimannya. Kedua bentuk itu antara lain:
Pure e-commerce: ketiga dimensi dilakukan secara elektronik.
Partial e-commerce: salah satu dari 3 dimensi dilakukan secara
elektronik.
Electronic commerce
berbeda dengan electronic business
atau e-
business
yang mengacu kepada definisi yang lebih luas dari e-commerce
dimana pada e-business
tidak hanya mencakup proses pembelian atau
penjualan tapi juga mencakup layanan kepada pelanggan, kerja sama
dengan mitra bisnis, melakukan e-learning
dan melakukan transaksi
elektronik di dalam organisasi
2.2.2 Klasifikasi E-Commerce berdasarkan jenis transaksi
E-commerce diklasifikasikan berdasarkan jenis transaksinya.
Berikut adalah tipe transaksi:
Business-to-business(B2B)
|