14
1.
Mendefinisikan kriteria berdasarkan spesifikasi kebutuhan
pemakai.
2.
Menentukan beberapa produk DBMS.
3.
Mengevaluasi produk-produk DBMS tersebut.
4.
Merekomendasikan produk DBMS tersebut.
f.
Application Design (Perancangan aplikasi)
Menurut Connolly dan Begg (2010: 329), perancangan
aplikasi adalah desain antar muka pengguna dan program
aplikasi yang menggunakan dan memproses database.
Terdapat dua aspek perancangan aplikasi, yaitu:
1.
Perancangan Transaksi (Transaction Design)Menurut
Connolly dan Begg
(2010: 330), transaksi adalah suatu
tindakan atau serangkaian tindakan yang dilakukan
oleh
seorang pennguna atau program aplikasi, yang mengakses
atau mengubah isi dari database. Ada tiga jenis transaksi,
yaitu :
a.
Transaksi pengambilan data dari basis data untuk
ditampilkan dilayar maupun untuk pembuatan
laporan (retrieval transaction).
b.
Transaksi penambahan basis baru, menghapus baris
lama dan memodifikasi baris dalam basis data
(update transaction).
c.
Transaksi campuran yang melibatkan pengambilan dan
pembaharuan data (mixed transaction).
g.
Prototyping
Menurut Connolly dan Begg (2010: 333), prototyping
adalah proses membangun sebuah model kerja dari aplikasi
basis data. Tujuan utama prototyping adalah untuk
memungkinkan pengguna menggunakan prototype untuk
mengidentifikasi fitur-fitur yang bekerja dengan baik pada
sistem, atau kekurangannya dan memberikan saran bagi
peningkatan kerja sistem.
|