Start Back Next End
  
15
2.1.6
Normalisasi
Menurut Connolly dan Begg (2010:416), normalisasi adalah suatu
teknik yang digunakan untuk
menghasilkan
sekumpulan relasi dengan sifat-
sifat yang diinginkan dan sesuai dengan kebutuhan pada perusahaan. 
Tujuan utama normalisasi adalah untuk mengidentifikasikan
kesesuaian relasi
yang mendukung kebutuhan data pada perusahaan.
Karakteristik dari kesesuaian relasi tersebut mencakup jumlah minimal
atribut yang diperlukan untuk mendukung kebutuhan perusahaan, atribut
dengan hubungan logika yang disebut sebagai ketergantungan fungsional
ditemukan di dalam relasi yang sama, dan redundansi yang minimal untuk
setiap atribut.
Tingkatan normalisasi dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu:
1)
Unnormalized Form (UNF)
UNF adalah suatu tabel yang terdiri dari
satu atau lebih kelompok yang
berulang
(repeating group). Kelompok yang berulang
adalah sebuah
atribut atau sekumpulan
atribut di dalam tabel yang memiliki banyak
nilai untuk keberadaan yang tunggal.
2)
First Normal Form (1NF)
1NF adalah sebuah relasi dimana gabungan dari tiap baris dan kolom
mengandung satu dan hanya satu nilai.
Sebuah relasi berada dalam
bentuk 1NF jika relasi tersebut tidak berisi atribut yang berulang. Proses
untuk mengubah UNF menjadi 1NF adalah sebagai berikut:
a)
Tentukan satu atau kumpulan atribut sebagai key untuk
unnormalized table.
b)
Identifikasikan
kelompok yang berulang dalam unnormalized
table.
c)
Hilangkan
kelompok yang berulang,
dengan cara memasukkan
data yang sesuai ke dalam kolom kosong pada baris yang
berisikan data yang berulang atau dengan memindahkan kelompok
perulangan
tersebut ke dalam relasi
baru
yang terpisah dan
meninggalkan salinan dari key atribut.
3)
Second Normal Form (2NF)
2NF adalah sebuah relasi yang terdapat pada 1NF dan setiap atribut yang
bukan primary key memiliki ketergantungan penuh (fully
functional
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter