13
Sebagai kesimpulan dari teori teori diatas, pemasaran adalah proses
pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelan ggan serta men ciptakan pertukaran nilai
antara penjual dan pelanggan.
2.3.1 Manajemen Strategis
Menurut David (2011: 6) manajemen strategis dapat didefinisikan sebagai
seni dan ilmu perumusan, pelaksanaan, dan mengevaluasi keputusan lintas
fungsional yang memungkinkan organisasi untuk mencapai tujuannya.
Dari definisi diatas dapat diartikan, manajemen strategis berfokus pada
mengintegrasikan manajemen, pemasaran, keuan gan / akuntans
produksi / operasi,
penelitian dan pengembangan, dan sistem informasi untu
mencapai keberhasilan
organisasi.
2.3.2 Strategi Pemasaran
Menurut Kotler dan Armstrong (2010: 58), strategi pemasaran (marketing
strategy) adalah lo gika pemasaran dimana perusahaan berharap untuk menciptakan
nilai pelanggan dan mencapai hubun gan yang menguntungkan. Kemudian,
perusahaan menentukan pelanggan yang akan dilayani (segmentasi dan penetapan
target) dan bagaimana cara melayaninya (diferensiasi dan positionong).
2.3.3 Konsep Pemasaran
Menurut Kotler dan Armstrong (2010: 12), konsep pemasaran menyatakan
bahwa pencapaian tujuan organisasi tergantung pada pengetahuan akan kebutuhan
dan keinginan target pasar dan memberikan kepuasan yang diinginkan dengan lebih
baik daripada p esaing.
Menurut Strauss dan Frost (2012: 53),konsep pemasaran merupakan suatu
ide pembenaran secara sosial dan ekonomi bahwa keberadaa
suatu organisasi
adalah untuk memenuhi kepuasan dari keinginan da
kebutuhan dari pelanggan
dimana pada saat yan g b ersamaan juga memenuhi tujuan dari organisa
tersebut.
2.3.4 Segmentasi Pasa r
Menurut Buttle (2009: 127), segmentasi pasar ad alah proses membagi pasar
ke dalam himpunan bagian yang lebih atau kurang serupa yang memungkinkan
untuk menciptakan proposisi nilai yang berbeda.
|