Home Start Back Next End
  
36
dalam  suatu  pusat  biaya  selama  suatu  periode  harus  sama  dalam  hal 
sumber  daya  yang  dikonsumsi  bila  tidak,  perhitungan  biaya  b erdasarkan  
proses dapat mendistorsi biaya produk. 
2.2.9.  Job Order Costing
Salah  satu  sistem  perhitungan  biaya  yang  akan  dibahas  dalam 
penelitian ini adalah sistem perhitungan biaya berdasarkan pesanan (job order 
costing)  yang  meliputi  pengertian,  karakteristik,  manfaat,  serta  tahapan 
perhitungan job order costing. 
2.2.9.1.Pengertian Job Order Costing System
Menurut  Hansen  &  Mowen  yan g  diterjemahkan  oleh  Deny  Arnos 
Kwar y  (2009:290),  Job  Order  Costing  merupakan  suatu  sistem  perhitungan  
biaya yang  memungkinkan  biaya dikumpulkan  dan  dibebankan ke dalam  unit 
produksi untuk setiap pekerjaan.  
Menurut  Carter  &  Usry  yang  diterjemahkan  oleh  Krista  (2006:  127)  
mengemukakan  bah wa  Job  Order  Costing  merupakan  metode  perhitungan  
biaya  yang  mengakumu lasikan  biaya  untuk  setiap  pesanan,  setiap  batch, 
setiap lot, atau setiap pesanan pelanggan. 
Berdasarkan  pengertian  di  atas,  maka  dapat  disimpulkan  bahwa 
Job  Order  Costing  melakukan  akumulasi  biaya-  biaya  b erdasarkan  
pekerjaan yan g  terpisah  dan  berbeda berdasarkan  pesanan,  dimana  untuk  
menghimpun  biaya-biaya  tersebut  dilakuk an  dengan  memisahkan  secara 
cermat  biaya  dari  suatu  pekerjaan  spesifik  dari  biaya-biaya  pekerjaan  
lainnya.
  
Gambar 2.24: Arus Dokumen dalam Sistem Perhitungan Biaya 
Berdasarkan Pesanan 
Sumber: Garrison  & Nor een (2010:99) 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter