Home Start Back Next End
  
Dewa Shinto.  Yan g kedua dikatakan  bahwa lima warna tersebut  berhubungan 
dengan  kata-kata Buddh a, “ sebuah  bunga  membuka  lima  kelopak bunga dan 
secara alami berbuah.” Dan  yang ketiga  dikatakan  bahwa lima  warna tersebut 
mewakilkan  lima  warn a  dasar  yang  digunakan  pada  pencelupan  sutra 
walaupun kelima warna tersebut tidak selalu sama dari satu set ke set lainnya.  
Teori  ini  membantu  p enulis  untuk  lebih  memahami  tentang  konsep  Goshiki 
dan  mengetahui  bahwa  Goshiki  tidak  selalu  hitam,  kuning,  putih,  biru,  dan  merah     
saja, namun terkadang ada susunan warna yang lain, yang terkadang tidak memiliki  
warna  hitam.  Oleh  kar ena  itu,  penulis  lebih  spesifik  menggunak an  Goshiki  yang 
terdapat  pada  boneka  Daruma,  karena  memiliki  lima  warna  yang  pasti  digunakan, 
salah satu warnanya adalah warna hitam.  
     
  
Gambar 2.7 Gambar Bon eka Goshiki Daruma 
Konsep  Goshiki  tersebut  memiliki  nilai  ajaran  untuk  manusia,  hal  tersebut 
dijelaskan pada The consept Goshiki (2012) yang mengemukakan bahwa : 
Terjemahan : 
Boneka  Daruma dibuat dalam lima  warna ditujukan agar  manusia tidak 
melupakan masalah yang sukar. 
  Lima warna tersebut merupakan filosofi Buddha  yang disebut dengan Gosh iki. 
Hal  ini  sesuai  dengan  The  Great  Buddhist  Dictionary  (
), 
(2002) bahwa dapat dipahami lima warna  dalam Daruma, yaitu:  warna hijau, kuning, 
merah,  putih,  dan  hitam.  Lima  warna  tersebut  berhubungan  dengan  the  Five 
Skandhas  (Goshiki ),  the  Five  wisdoms  atau  Lima  Pengharapan  (Gochi )
sebagai ekspresi dari berbagai macam ajaran agama Buddha. 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter