Home Start Back Next End
  
3.  Lan gk ah  ketiga,  pesan  dikirimkan  kepada  penerima  pesan 
melalui  saluran  (media)  yang  sesuai  den gan  karakteristik 
lambang-lambang komunikasi. 
4.  Lan gk ah  keempat,  penerima  pesan  (komunikan)  mengartikan 
(decoding)  isi  pesan  sesuai  dengan  persepsi  yan g  ia  pahami, 
untuk memahami dan memaknai maksud dari pesan tersebut. 
5.  Lan gk ah kelima, setelah komunikan selesai mengartikan  pesan 
tersebut,  komunikan  akan  memberikan  respons  atau  balasan 
kepada komunikator.  (Suprapto, 2009: 7-8) 
2.2.2.  Public Relations
2.2.2.1.  Definisi Public Relations
Definisi  public  relations  menurut  John  E.  Marston  dalam  buku 
Public  Relations  Writing:  Teknik  Produksi  Media  Public  Relations  dan 
Publisitas  Korporat,  public  relations  is  planned,  persuasive 
communication  designed  to  influence  significant  public  (Kriyantono, 
2012: 4)
Public  relations  adalah  kegiatan  komunikasi  persuasif  yang
terencana  dan  didesain  untuk  memengaruhi  publik  yang  signifik an. 
Public  relations  merupakan  komunikasi  yang  bersifat  mengajak  d an 
memengaruhi publik, sudah direncanakan dan didesain untuk publik yang 
berhubungan  langsung  dengan  perusahaan  atau  organisasi  dan  praktisi
PR itu sendiri.
Menurut  Ton y  Greener  dalam  Kriyantono  (2012:  5),  bahwa 
public  relations  adalah  presentasi  positif  suatu  organisasi  kepad a 
keseluruhan publiknya. 
Praktisi  PR  selain  melakukan  komunikasi  persuasif  kepada 
publik,  mereka  juga  berkewajiban  mengomunikasikan  pesan  positif  dan 
membangun  citra  (image)  positif  mengenai  suatu  perusahaan  atau 
organisasi. 
Jadi,  public  relations  berkaitan  erat  dengan  menunjukkan  dan 
mengomunikasikan  imej  positif  kepada  publik.  Publik  yan g  dimaksud 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter