Kehadiran media secara di berbagai tempat telah menghadirkan tantangan baru bagi
para ilmuwan dari berba gai bida ng.
Konsep komunikasi massa pada sa tu sisi mengandung pengertian suatu
proses dima na organisasi media memproduksi dan menyebarkan informasi kepada
publik secara luas, dan pada sisi lain merupa kan prose s dimana informasi te rsebut
dicari, diguna kan, dan dikonsumsi oleh ma sya rakat.
Bagaimana pengaruh media komunikasi massa terhadap perubahan
masyarakat, lebih jauh bagaima na perubahan itu dalam ka itan dengan ma sya rakat
Indonesia yang pluralistis, merupakan persoalan utama pembahasan ini. Media massa
dipandang mempunyai kedudukan strategis untuk melakukan peruba han pikiran
masyarakat. Dengan begitu media massa merupakan kunci uta ma teori komunika si
massa.
Keberadaan media komunikasi massa dilihat se bagai fe nomena yang
dibentuk oleh perkembangan masyarakat. Teknologi mengub
konfigurasi
masyarakat, mulai dari masyarakat agraris, industrial sa m
ke masyarakat
informasi.Dalam perubahan tersebut teknologi komunik
berkembang sebagai
upaya manusia untuk mengisi pola-pola hubungan dalam seti
konfigurasi baru.
2.2.2.1 Fungsi Komunikasi Massa
Salah satu pakar komunikasi, Effendy (1993) menge mukakan fungsi
komunikasi massa secara umum adalah:
1. fungsi informasi
fungsi informasi ini diartikan bahwa media massa adalah penyeba r informasi
bagi pembaca, pendengar atau pemirsa. Berbagai informasi dibutuhkan oleh
khalaya k media massa yang bersangkutan de ngan kepentinga nnya. Kha layak
seba gai mahkluk sosial akan selalu merasa haus akan infomasi yang terjadi di
sekitar mereka.
2. fungsi pendidikan
media massa merupakan sarana pendidikan bagi khalayaknya (mass
education). Karena media massa banyak menya jikan hal-hal yang sifatnya
|