merupakan ciri hakiki dibandingkan dengan media komunika si
lainnya.
e . Komunikan bersifat heterogen
Komunikasi atau khalayak yang merupakan kumpulan anggota
masyaraka t yang terlibat dalam proses komunikasi massa se bagai
sasaran yang dituju komunikator bersifat heterogen. Dalam
keberadaannya yang terpencar-penca r dimana satu sama lainnya tidak
saling mengenal dan tidak memiliki kontak pribadi, masing-masing
berbeda dalam berbagai hal : je nis, usia, agama dan seba gainya .
2.2.2.2 Proses Komunikasi Massa
Gejala
umum dari suatu proses adalah bahwa proses merupakan suatu
peristiwa yang berlangsung secara kontinyu, tidak dike tahui kapan mulainya dan
kapan bera khirnya. Hakikatnya, komunikasi membutuhkan sebua h proses. Schramm
mengatakan bahwa untuk berlangsungnya suatu kegiatan komunikasi, minimal
diperlukannya tiga komponen yaitu source, me ssage dan komunika n.
Ha rold D. Lasswell mengungkapkan sebuah formula da lam menentukan
suatu proses da ri komunikasi ma ssa yang tediri dari lima unsur, yaitu:
1. Who (sia pa): komunikator, orang yang menyampaikan pesan dalam
proses komunikasi massa, dapat perorangan a taupun organisasi.
2. Says What (apa yang dikatakan): pernyata an umum, dapat berupa ide,
informasi, opini, pesan dan sikap.
3. In whic h c hannel (melalui saluran apa): media komunikasi atau saluran
yang digunakan untuk mela ksa nakan kegiatan komunikasi.
4. To whom (kepada sia pa): komunikan ata u audience yang menjadi sasaran
komunikasi.
5. With what effect (dengan efe k apa): hasil yang dicapai dari usaha
penyampaian pernyataan umum itu pada sasaran yang dituju.
2.2.3 Media Massa
Media massa merupakan sa lah satu alat komunikasi yang digunakan dalam
penyampaian pesan dari sumber kepada penerima, dan membantu proses
|