dengan sistem warna Prang System yang ditemukan oleh Louis Prang pada 1876 atau
disebut juga sebagai atribut warna meliputi :
Hue, adalah istilah yang digunakan untuk menunjukkan nama dari suatu warna,
seperti merah, biru, hijau dsb.
Value, adalah dimensi kedua atau mengenai terang gelapnya warna. Contohnya
adalah tingkatan warna dari putih hingga hitam.
Saturation/Intensity, seringkali disebut dengan chroma, adalah dimensi yang
berhubungan dengan cerah atau suramnya warna.
Selain Prang Systemterdapat beberapa sistem warna lain yakni, CMYK atau Process
Color System, Munsell Color System, Ostwald Color System, Schopenhauer/Goethe
Weighted Color System, Substractive Color System serta Additive Color/RGB Color
System. Diantara bermacam sistem warna diatas, kini yang banyak dipergunakan
dalam industri media visual cetak adalah CMYK atau Process C olor System yang
membagi warna dasarnya menjadi Cyan, Magenta, Yellow dan Black. Sedangkan RGB
Color System dipergunakan dalam industri media visual elektronika.
Teori warna tersebut banyak penulis pakai dalam meng- compose video pad a Adobe After Effect.
2.5 Studi E xisting
Selain data-data, penulis juga men gumpulkan referensi melalui bu
dan film layar lebar
luar negeri yang menginspirasi penulis, dengan tujuan unt
menganalisa animasi dan film
tersebut untuk memberikan pengayaan dalam pengerjaan animasi ya
pen ulis kerjakan.
2.5.1 Studi B entuk
Desain karakter animasi yang terlalu plainatau biasa tidak akan menjadi daya tarik
dalam suatu animasi. Namun dengan cara melebih-lebihkan bentuk atau ciri-ciri
fisiknyaakan membuat animasi menjadi lebih menarik. Misalnya, dengan membuat
desain karakter animasi Hercules, desain karakter didapat dengan membuat ototnya lima
kali lipat lebih besar d ibandingkan dengan binaragawan pada umumnya. Faktan ya,
|