Home Start Back Next End
  
20
2.
Peramalan kualitatif (Qualitative Forecast)
Peramalan yang menggabungkan faktor seperti intuisi, emosi, pengalaman
pribadi, dan sistem nilai pengambilan keputusan untuk meramal.
Peramalan
kualitatif terbagi menjadi 4 teknik peramalan, yaitu: 
a.
Juri dari opini eksekutif (jury of executive opinion
Dalam metode ini, pendapat sekumpulan kecil manajer atau pakar  tingkat
tinggi umumnya digabungkan dengan model statistik, dikumpulkan untuk
mendapatkan prediksi permintaan kelompok. 
b.
Metode Delphi (Delphi method
Ada 3 (tiga) jenis partisipan dalam metode Delphi, yaitu: pengambil
keputusan, karyawan, dan responden. Pengambil keputusan melakukan
peramalan, karyawan menyiapkan, menyebarkan, mengumpulkan, dan
meringkas kuesioner dan hasil survei. Responden adalah sekelompok
orang yang ditempatkan di tempat yang berbeda di mana penliaian
dilakukan. 
c. Komposit tenaga penjual (sales force composite
Setiap tenaga penjual memperkirakan berapa penjualan yang dapat ia capai
dalam wilayahnya, dan melakukan pengkajian untuk memastikan apakah
peramalan cukup realistis, baru kemudian digabungkan pada tingkat
wilayah dan nasional untuk mendapatkan peramalan secara keseluruhan. 
d. Survei pasar konsumen (consumer market survey
Metode ini meminta masukan dari konsumen mengenai rencana pembelian
mereka di masa mendatang. Hal ini juga membantu dalam menyiapkan
peramalan, tetapi juga membantu dalam merancang desain produk baru
dan perencanaan produk baru. Namun, metode ini dapat menjadi tidak
benar karena masukan dari konsumen yang terlalu optimis. 
Pada bukunya yang lebih baru, Quantitative Analysis for Management (2011:
174), Render menambah 1 pendekatan lagi dalam peramalan. Peramalan model
kausal. Model ini menggabungkan variabel atau faktor yang mungkin mempengaruhi
kuantitas dari peramalan kepada model peramalan. Model kausal juga melibatkan
penjualan masa lalu seperti didalam model deret waktu, namun juga melibatkan
faktor lainnya. 
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter