![]() 29
Long
Term
Short
Term
Gambar
2.2 Konsep Six Sigma Motorola
(Swinney, 2003) Kebanyakan tabel distribusi normal standard yang ada
hanya berakhir pada nilai z sama dengan 3. Lalu pada tahun 1992, Motorola
menerbitkan sebuah buku dengan judul "Six
Sigma Producibility Analysis and
Process Characterization", ditulis oleh Mikel J Harry dan J Ronald
Lawson. Pada
buku itu terdapat
satu-satunya tabel
yang memperlihatkan
tabel
distribusi normal
standard dengan nilai
z hingga sama dengan 6. Apabila menggunakan tabel tersebut
maka akan didapat bahwa 6 sigma
sesungguhnya dapat diubah ke dalam dua bentuk
yaitu:
1. Terdapat 2 cacat (defects) per satu
milyar kesempatan atau 0,002
DPMO, untuk
data yang short-term.
2. Terdapat 3,4
cacat
(defects)
per
sejuta
kesempatan atau
3,4
DPMO,
untuk
data
yang long-term.
|