Home Start Back Next End
  
41
2.6.
Industri Jasa
Industri jasa
telah berkembang sangat pesat di beberapa tahun terakhir ini dan
menguasai seperempat dari
keseluruhan perdagangan di dunia. Ada bermacam-macam
jenis
industri jasa. Pemerintah
menawarkan jasa
melalui pengadilan, tenaga kerja, rumah
sakit,
militer,
polisi
dan pemadam kebakaran,
pos,
dan
sekolah.
Organisasi
swasta
non
profit  
juga
menawarkan
jasa
melalui
museum,
badan
amal,
gereja,
foundation,
dan
rumah
sakit.
Dan
organisasi
bisnis
besar menawarkan
jasa
melalui
penerbangan,
bank,
hotel,
perusahaan
asuransi,
jasa
konsultasi, konsultasi
kesehatan
dan
hukum,
perusahaan
hiburan, real estate, retail, dan lain-lain (Kotler, P., dan Amstrong, G., 2007, p243).
Menurut  Lovelock,  C.  dan  Wirtz,  J.(2004,  p9),  jasa  (service)  adalah  suatu
tindakan atau kegiatan yang ditawarkan oleh satu atau kelompok kepada orang lain.
Walaupun, prosesnya mungkin berhubungan dengan produk fisik, kinerjanya adalah
sementara, lebih sering tidak kelihatan, dan hasilnya tidak berupa kepemilikan dari segala
faktor produksi.
Pengertian lainnya, jasa adalah sebuah aktifitas ekonomi yang membuat sebuah
nilai dan menyediakan keuntungan bagi costumer pada waktu dan tempat yang spesifik
dengan
membawa
perubahan
dari
atau
atas keinginan
penerima
dari
jasa
tersebut
(Lovelock, C. dan Wirtz, J., 2004, p9).
2.7.
Atribut Kepercayaan
Menurut  Lovelock,  C.  dan  Wright,  L.  (2002,  p84),  atribut  kepercayaan  dari
sebuah
jasa
adalah
karakteristik
produk
atau
jasa
yang
dimana
karakteristik
itu
tidak
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter