2.2.1.9
Pengolahan
Data
Menurut
J.
Supranto
(2000,
p24),
pengolahan
data
pada
dasarnya
merupakan
suatu proses untuk
memperoleh
data
I
angka ringkasan
berdasarkan kelompok
data
mentah.
Data I
angka
ringkasan
dapat
berupa
jumlah
(total),
proporsi,
persentase, rata
rata,
dan
sebagainya. Jadi,
pada
dasarnya
tujuan
dari
pengolahan
data adalah
mendapatkan
data
statistik
yang
dapat
digunakan
untuk
melihat atau
menjawab
persoalan secara agregat
atau
kelompok, bukan
satu per
satu
secara
individu.
Secara umum,
metode
pengolahan data
dapat
dibedakan menjadi dua
yaitu
:
Pengolahan data
secara
manual
Pengolahan
data
ini
pada
umumnya
dilakukan
untuk jumlah
observasi
yang
tidak
terlalu
banyak.
Pengolahan
ini
biasanya
memerlukan
waktu
yang
sangat lama,
karena hams meneliti satu
per
satu
dari
setiap
observasi.
Pengolahan data
secara
elektronik
Dengan
bantuan
komputer,
pengolahan
data
dimana
masing-rnasing
individu
dirinci
menurut
beberapa
karakteristik,
dapat
dilakukan
dengan
mudah
dan
cepat.
Jika pada
pengolahan
secara
manual
kemungkinan
tetjadi
kesalahan
adalah
sangat
besar,
maka
dengan
pengolahan
secara
elektronik
(komputer)
kesalahan
tersebut dapat
diminimalisasi.
2.2.1.10
Reliabilitas dan
Validitas
Menurut
Cooper
(1996,
pl60),
ada
dua kriteria
utama
untuk
menilai
suatu
alat
pengukur sebagai
persyaratan ilmiah
dalam suatu
proyek
yaitu
:
validitas dan
reliabilitas.
Validitas
menunjuk
kepada
sejauh mana suatu uji
dapat
mengukur
apa
yang sebenarnya
|