26
Piranti
lunak
dikembangkan dan
dirancang
bukan
diproduksi
seperti
pada
pengertian klasik.
Piranti lunak tidak akan pernah menjadi rusak.
Walaupun
industri
mengarah pada
peraturan berbasiskan komputer,
namun
software tetap dibuat berdasarkan pesanan.
2.5.2
Pengertian Rekayasa Piranti Lunak
Menurut
Roger S.
Pressman (2001,p20-21), rekayasa piranti
lunak
tersusun
atas
sekumpulan langkah-langkah yang
menggabungkan proses,
metode dan tools (alat- alat).
Tiga elemen utama rekayasa piranti lunak, yaitu (Pressman, 2001,p20-21):
1. Metode-metode
Menyediakan cara bagaimana secara teknis membangun piranti lunak, terdiri dari:
Analisis
Perancangan
Pembuatan program
Testing
Dukungan
2. Alat / Tools
Saat
alat-alat
diintegrasikan
sehingga
informasi
yang
diciptakan
pada
suatu
alat
dapat
digunakan oleh
yang
lain,
maka
sebuah
sistem
yang
mendukung
pengembangan
piranti
lunak
yang
disebut
Aided
Software Enginering
(ASE
)
telah
dibangun.
3. Proses
|