6
BAB 2
LANDASAN
TEORI
2.1
Rekayasa Piranti Lunak
Definisi
mula-mula dari Rekayasa Piranti
Lunak dikemukakan oleh Frietz Bauer.
Menurut
beliau
Rekayasa
Piranti
Lunak
adalah
penerapan
dan
penggunaan prinsip-
prinsip
rekayasa
dalam
usaha
mendapatkan piranti
lunak
yang
ekonomis,
yaitu
piranti
lunak
yang
terpercaya
dan
bekerja
efisien
pada
mesin
/
komputer
(Pressman,
2001,
p.20).
Untuk
memecahkan
masalah-masalah yang
muncul,
seorang
pembangun
piranti
lunak
atau
sebuah
tim
pembangun
harus
memasukkan
sebuah
strategi
pembangunan
yang
meliputi
proses-proses,
metode-metode,
peralatan-peralatan,
dan
tahapan-tahapan
umum.
Strategi
ini
biasanya
dikenal
dengan
model
proses
atau
paradigma rekayasa
piranti lunak (Pressman, 2001, p.26).
Perangkat
lunak
sistem
(system software)
melaksanakan
tugas-tugas
dasar
tertentu
yang
diperlukan semua
pemakai
komputer (McLeod, 2001,
p229).
Tugas
ini
berhubungan dengan perangkat keras, dan bukan aplikasi
yang dilaksanakan perusahaan.
Ada tiga jenis dasar perangkat
lunak sistemsistem operasi(operating
system),
program
utility, dan penerjemah bahasa komputer (languange
translator).
Perangkat
lunak
aplikasi
(application
software)
merupakan bagian
yang
melakukan
proses
dan
mengolah
data
perusahaan. Perangkat
lunak
itu
dapat
diperoleh
dengan
dua cara,
yaitu
dengan
membuat
program
sendiri
sesuai
dengan
kebutuhan
|