H.4
Audit PiutanDagang
dan Penjualan
H.4.1
Penge.rtian Piutang Dagang
Standar
Akunta.nsi
Keuangan
mengo1ongkan
piutang,
memcrt
t
sumber
tcrjadinya,
dafam
dua
kategori
yaitu
plutang
usaha
dan
piutang
lain-lain.
Piutang
usaha
adalah
piulang
ya...'1g
berasal dari
penjualan harang dagangan
atau
jasa
secara kredit.
Piutang
lain-lain
adalah
piutang
yang
timbul
dari transaksi
diluar
kegiatan
usaha
nonnal
perusahaan.
Piutang
usaha
dan
piuta.ng
lain-lain
yang
diharapkan
hisa
ditagih
dalam waktu
sntu
tahun atau kurang dikalsilikasikan
sebagai
piutang lancnr.
Homgrcn,
Harrison,
Robinson
dan
Secokusumo (1997)
mcnulis
"Piutang
mcrupakan suatu
aktiva yang
timbul
karena
perusahaan
mcx
jual barangnya I
mernberikanjasanya
kepada
para
pelanggan,
dan mencrirnajanji
ba.'IJ.wa
pelanggan
akan
memberikan
sejumlah
uang
kepada
pcrusalman
pada sm1.lu
wak"tu
tertentLJ.
di
masa
yang
akan
d.ata11g". (h.
30)
U.4.2
Pengertian Penjmaian
IIorngren,
Harrison,
Robinson dan
Secokusumo
(1997)
mendefinisikan
pendapatan
sebagai
"
Peningkatan
di dalam
ckuitas
pt:milik yang dthasilkan
dari
pengiriman
barang atau jasa
kcpada para
pdanggan alau
para
klien". (h.
30)
H.4.3 Tujuan
Audit Piutang D.Rgang
dan
Pcnjuahm
<::1.
Tujuan Pcmeriksaan (Audit
Objectives) Piutang adalah:
1.
U
ntuk
mcngctahui
apakah
tenlapal
pengendalian
intern
(internal
control)
yang
balk
atas
piutang
dan
transaksi
pcr
jualan,
piLLtang
dan
penerimaan
k.as.
|