![]() 40
2.4.4
lPel!ler;S:j}f!!' I"<endekatan &i'am:edScorec·aFiJ dalam Teknologi
Informasi
Dalam nembang,m
setmah
b<2la;r1ced scorecard""''""''
bidang teknologi informasi (11)
pada perusabaan, ierdiapat
ianl kal1-!rungkah sebagai
benikut
1.
kon.sep teknik
balanced scorecard
11 kepa.da
manaJemen pw1ca.k:
2.
Fase
pen;gw:npuilan
dan
baE an
di11mw:a
uuorma;si dikumpulkan
dari : strategi
:perusahaan
(tradisionali
yang telah
digJnaka.,'l
selama
im dalan1
'i,
3.
Mengem!Jangkan
bai'am edsc(;re,cm·d
berdasarka11 pada
model
yang standar dan
berdasarkan
pada prirtsip Kaplan
Norton.
Tiga pri11sip Kaplan dan Norton yang hams dipenu.hi
dalam mengembangkan balanced
scorecard TI, yaitu (Kapll!J'l dan Norton, 1996):
"
membuat hubUl1gan sebab dan
akfbat
@
merr,asu.\kan pendorong lcu;erJa
@
menghubUl1gkannya derlg!ln ulmrnill fll1ll.l1Sl!ll
2.4.4.1 Ru!nmgam Sebab
Sebua.l-t
strategi adalah sekUli!J[Jnl!lll hi:potesis tentang hubungan sebah
dliJ1
akibat.
Jika
hal:mngan
sebab dan
akibat
tidak
culrnp
dib:uat dalam balanced scorecard, ma\i:a
tidak
akan man1pu
menteljemahkl!J'l
m<m ;komtmi:kal;ik:au visi
dan
strateg:
perusa.:'Jaa'1.
akibat
dinyatakal!'l d:enesuatu.
umtan pemyataan jika-maka (if
""" '· dapat
diilustrasilren sebagai berikut :
|