47
Otorisa.si dan
Penghit!mgan
inilah
yang
dinamakan AAA
(Authentication,
Authorization
a:nd Accounting).
RADIUS
diciptakan
karena diper!ukalmya
metode otentikasi,
otorisasi
da11 penghitllnglll1 bagi
pemakai
yang
melakukan
akses
ke
dalam
sebuah
Jarmgan.
Menurnt Hasse!(2003,p6) konsep AAI\ dan RADIUS
tidak
ter!epru;
dari
isti!ab
client
dPJ.n
server.
Dalam
kemngk'a
AAA
dan
RADIUS,
client
merupakan
pemakai akl:lir
yang
melalrukan koneksi
ke
dalam sebuah
jaringan. Serer
secara
umum
merupakan
mesin
dimana
client
melamk:m pennintaan
(request)
terhadap
sebuah
layarum (service)
alas sumber
daya (resources).
Menurn.t spesiflkasi
dari RFC
untuk
protokol
RADIUS,
menyatakan bahwa
RADIUS:
L Merupl".kan prot!Jkc;l
yang
berbasiskan
UDP
yang
sifatllya
con'!ectionless yang tidak
menggulllltk:m koneksi secara
langsung.
2. Menggooakan
modei
selruritas "hop
lYy Jwp".
3. Menduk.lmg PAP (Password
Authentificotion
Protocol) dan CHAP (Challenge
Handhake Authentication Protocol)
melruui
PPP (Point
to Point
Protocol).
4. Menggunakan
MD5
dengan
t!Uuan untuk
algoritma
penyembunyian
pru;sword.
5.
Menyediaka.'l
lebili
dari
50
pru;angan atnbut
dengan kemampmm
untuk
membentuk
pas mglh'1
spesifik
dari
sebuah
vendor.
6.
Menduklmg model 3A
(Authorization,Authentication and
Accounting).
2.2.3
AAA (A1!itllilora.ati6R, AutbeJmticatima, Accookltii!ig)
Proses
AAA
terdiri
atas
Autentication,
Autlwrization
dan
Accounting.
Model
dati
M.P.
ini
digunakan
untuk mengatur
dan
melaporkan se nua tma.«aksi pemakai
yang
teljadi
dari awa!hillgga
selesai.
Sebelum
protoko!yang berbesiskan AAA iJtj
ditemukan,
|