142
Tabel 5.28 Metode FMEA untuk Flywaste
POTENTIAL FAILURE MODE AND EFFECTS ANALYSIS
Item
: CMC
Process responsibility : Eha
FMEA Number
: 03/QC/CMC/S/F
Prepared
Model
: Stripper
Key Date
: 10/10/05
by
: Yohana
FMEA
Core Team
: Hartanto, Yohana
Date
:10/10/05
Rev :10/10/05
Process
Function
Requirements
Potential
Failure
Mode
Potential
Effects of
Failure
S
Potential
Cause of
Mechanism
Failure
O
Current
Process
Controls
D
RPN
Reccomended Action
Pembuatan
kain stripper
CMC
Terjadi
cacat
berupa
flywaste
pada roll
kain
Silinder mesin
tersumbat
6
Kapas ikut
terajut
6
c
Chart
5
180
Ganti dengan benang
yang baru
Silinder macet
dan mesin
menjadi rusak
Silinder/rumah
jarum kotor
4
2
48
Silinder dibersihkan
secara rutin supaya
mesin tidak rusak
Banyaknya
kesalahan yang
dilakukan
operator
Spray tidak
dilakukan
sesering
mungkin
3
2
36
Sesering mungkin
lakukan spray agar
material yang
beterbangan tidak
mengganggu jalannya
produksi kain
Pada Tabel 5.28 di atas terlihat bahwa nilai RPN (Risk Priority Number) tertinggi
untuk
flywaste adalah pada :
?
Kapas
ikut
terajut.
Kemungkinan
kegagalan
ini
cukup
tinggi
dan
cukup
sulit
untuk
mendeteksinya.
Hal
ini
dikarenakan
pada
saat proses perajutan
berlangsung,
banyak
sekali kapas yang beterbangan di sekitarnya. Kapas tersebut dapat ikut terajut dalam
proses perajutan kain. Pada perajutan kain stripper, terdapat beberapa warna dalam satu
roll kain, misal warna biru, merah, putih. Jika kapas dari benang putih beterbangan dan
ikut terajut dalam warna merah, maka pada strip merah akan terlihat sedikit warna putih.
 |