Home Start Back Next End
  
   h ypothesized causal relation among variabels”  (Kuncoro dan Riduwan, 2007:2)
41 
  Menurut  Riduwan dan  Kuncoro,  asumsi yang mendasari path analysis  sebagai 
berikut: 
1.  Hubungan antar variabel adalah bersifat linier, adaptif dan bersifat normal 
2.  Han ya  sistem  aliran  kausal  ke  satu  arah,  artinya  tidak  ada  arah  kausalitas  yang 
berbalik  
3.  Variabel terikan (endogen) minimal dalam skala ukur interval dan r atio 
4.  Menggunakan  sampel  probablity  sampling,  yaitu  teknik  pengambilan  sampel 
untuk memberikan peluang yan g  sama  pada setiap  anggota  populasi  untuk dipilih 
menjadi anggota sampel 
5.  Observed  variabels  diukur  tanpa  k esalah an  (instrumen  pen gukuran  valid  dan 
relible) 
6.  Model  yang  dianalisis  dispesifikasikan  den gan  benar  berdasarkan  teori-teori  dan 
konsep-konsep  yang  r elevan,  atau  model  teori  yang  dikaji    serta  dibangun 
berdasarkan  kerangka  teoritis  tertentu  yang  mampu  menjelaskan  hubungan  antar 
variabel yang diteliti 
Untuk  kategori  pengaruh  variabel  independen  terhadap  variabel  dependen 
dalam model yang dapat dilihat dari nilai koefiien beta, diuraikan dalam tabel berikut   
Tabel 3.7 Pengaruh Path
Koefisien Beta (path)   Daya/pengaruh
0,05-0.09 
Lemah  
0,10 – 0.29 
Sedang 
>0,30; 
Kuat  
3.8  Rancangan Uji Hipotesis
Dasar  pengambilan  keputusan  dapat  ditentukan  dengan  membandingkan  nilai 
probabilitas sig dengan nilai pr obabilitas 0.1  (10%) dengan tingkat kepercayaansebesar 
90% 
Dasar Uji Hipotesis :
o  Jika nilai probabilitas 0.1 lebih kecil atau sama dengan nilai probabilitas sig atau (0,1 
= sig), maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak signifikan. 
o  Jika  nilai  probabilitas  0.1  lebih  besar  atau  sama  dengan  nilai  probabilitas  sig  atau 
(0,1 = sig), maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya signifikan. 
  
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter