18
perusahaan juga menghadapi resiko dimana segmen pasar tertentu dapat
berubah menjadi tidak menguntungkan.
2.
Spesialisasi selektif. Perusahaan memilih sejumlah segmen yang dirasakan
menarik dan pantas untuk dilayani. Strategi multi segmen ini
memiliki
keunggulan dalam mendiversifikasikan resiko.
3.
Spesialisasi produk. Perusahaan membuat produk tertentu untuk melayani
berbagai segmen
4.
Spesialisasi
pasar.
Perusahaan melayani
serangkaian
kebutuhan
dari
kelompok pelanggan tertentu.
5. Pencakupan
seluruh pasar. Perusahaan berusaha
melayani seluruh kelompok
pelanggan dengan semua produk yang mungkin mereka butuhkan.
Kotler et al (2003, p30) mengemukakan bahwa secara
tradisional targeting
didefinisikan sebagai proses pemilihan pasar tujuan yang tepat untuk produk dan
layanan perusahaan, dan mereka mendefinisikan ulang targeting sebagai strategi
pendalam pengalokasian
sumber
daya
perusahaan
secara
efektif,
karena
sumber
daya
tersebut
terbatas sehingga
harus
dipikirkan cara
menyesuaikan
kondisi
perusahaan dengan segmen pasar tujuan.
2.4.3
Posisi (Positioning)
Kotler (2003, p308) menyatakan
positioning merupakan suatu tindakan
untuk merancang penawaran dan citra perusahaan untuk ditempatkan kedalam
benak tertentu dari pasar sasaran. Menurut Kartajaya (Keegen, p40), positioning
merupakan suatu posisi didalam benak konsumen yang diharapkan.
|