27
2.3
Tata Cara Perancangan Proporsi Beton
Langkah-langkah pembuatan rencana campuran beton normal dilakukan sbb:
a. Ambil kuat tekan beton yang disyaratkan fc pada umur 28 hari.
b. Hitung standar deviasi menurut persamaan (2.1).
c. Hitung nilai tambah menurut persamaan (2.2).
d. Hitung kuat tekan beton rata-rata yang ditargetkan f
cr
menurut persamaan (2.3) atau
persamaan (2.4).
e. Tetapkan jenis semen yang digunakan.
f.
Tentukan
jenis
agregat
kasar
dan
agregat
halus.
Agregat
ini
dapat
dalam
bentuk
alami (pasir atau koral) atau batu pecah.
g. Tentukan
nilai
faktor
air
semen.
Bila
dipergunakan
Gambar
2.1, Gambar
2.2,
Gambar 2.3, atau Gambar 2.4, maka ikuti langkah-langkah berikut:
Tentukan
nilai
kuat
tekan
pada
umur
28
hari
dengan
menggunakan
Tabel
2.2,
sesuai dengan semen dan agregat yang akan dipakai.
Lihat Gambar 2.1 atau 2.2 untuk benda uji berbentuk silinder atau Gambar 2.3
atau 2.4 untuk benda uji berbentuk kubus.
Tarik
garis
tegak
lurus
ke
atas
melalui
faktor
air
semen
0.5
sampai
memotong
kurva kuat tekan yang ditentukan pada sub butir 2 di atas.
Tarik garis mendatar melalui nilai kuat tekan yang ditargetkan sampai memotong
kurva yang ditentukan.
Tarik garis tegak lurus ke bawah
melalui titik potong tersebut untuk
mendapatkan faktor air semen yang diperlukan.
|