![]() 46
Indikatornya antara lain :
(1)
Pemahaman
adanya
masalah,
yaitu
bagaimana
peran
edukasi
untuk
menyadarkan
adanya
risiko
kecelakaan
dan
risiko
finansial
yang
dapat
diakibatkan dari adanya kecelakaan tersebut.
(2)
Pencarian
alternatif
masalah,
yaitu
bagaimana
peran
edukasi
pasar
memberi
informasi bagaimana alternatif cara mengatasi risiko.
(3)
Evaluasi alternatif, yaitu bagaimana edukasi pasar membantu mengevaluasi
alternatif yang
paling baik dengan memberi informasi mengenai produk asuransi
kecelakaan pribadi dan meyakinkan bahwa produk tersebut merupakan solusi
terbaik.
(4)
Pembelian,
yaitu
apakah
dengan
edukasi
pasar
yang
telah
dilakukan,
objek
penelitian setidaknya
tertarik untuk membeli produk asuransi
kecelakaan
pribadi
tersebut.
Hubungan
antar
variabel
dalam
penelitian
disusun
dalam
kerangka
pemikiran
sedemikian rupa karena :
Dalam
konsep edukasi pasar, yang
paling
penting adalah membangun
kepercayaan
dan
kredibilitas yang kuat melalui pesan edukasi yang disampaikan produsen (perusahaan)
kepada konsumen (Frey, 2003).
Segala
bentuk
pesan
edukasi
yang
akan
disampaikan,
dalam
Ilmu
Pemasaran,
dapat
disampaikan melaui Bauran Komunikasi Pemasaran yang terdiri dari Periklanan, Promosi
Penjualan, Penjualan Pribadi,
Hubungan Masyarakat, dan Pemasaran
Langsung (Kotler,
et al, 2004, pp305-306). Dalam penelitian ini, bau®an komunikasi pemasaran yang akan
digunakan
disesuaikan
dengan
kapabilitas
penulis,
yaitu
menggunakan
Penjualan
|