Home Start Back Next End
  
15
Bagaimana  dengan  pendapat  yang 
mengatakan  bahwa  inspeksi  bersifat  tidak
dapat
dipercaya?
Inspeksi
tanpa
analisis
dan
tindakan
lanjut
pada
proses
tidak akan
meningkatkan  atau  menjaga  kualitas  produk.  Inspeksi  tidak  akan  dapat  menemukan
semua
produk
cacat
dan
dengan
demikian
akan semakin
meningkatkan
jumlah
material
yang terbuang karena telah digunakan untuk
membuat
produk
yang
bahkan
tidak
bisa
dijual ke pasaran karena memiliki kualitas di bawah standar.
Lalu
bagaimana
dengan
produk cacat
yang tidak
dapat
dideteksi
oleh
para
pemeriksa? Produk cacat tersebut akan dijual ke pasaran dengan resiko rusaknya
reputasi
produk
dan
perusahaan
yang
memproduksinya dan juga resiko dibatalkannya pesanan
produk oleh konsumen yang kecewa.
SPP lebih mengarah ke
prevention model atau model pencegahan, yang akan
menggantikan  sistem  deteksi.  Statistik  digunakan  untuk 
meningkatkan  suatu  proses
secara sistematis, sehingga produksi dari material yang dibawah standar kualitas akan
dicegah.
Kondisi
dimana
persentase
produk
cacat yang diproduksi sekarang ini, minggu
depan, dan tahun depan akan tetap berjumlah besar jika proses pembuatan produk tidak
ditingkatkan atau diimprovisasi. Untuk mengatasi hal itu, maka model pencegahan
dikembangkan dengan dasar untuk menghindari diproduksinya produk cacat sejak dari
awal proses produksi.
Model pencegahan
menggunakan perhitungan statistik pada titik
yang tepat dalam
proses produksi
untuk
meningkatkan proses produksi dan
untuk
memelihara kontrol pada
tingkatan yang diimprovisasi. Perhitungan statistik menyediakan suatu metode efisien
untuk
menganalisa suatu proses
untuk
mengindikasikan dimana
improvisasi
harus dibuat
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter