Home Start Back Next End
  
Disiplin
adalah
kegiatan
manajemen
untuk
menjalankan
standar-standar organisasional.
Disiplin
menurut
Nitisemito
(1996,
p24)
sebagai
suatu
sikap,
tingkah
laku,
dan
perbuatan
yang sesuai dengan
peraturan,
baik yang tertulis maupun tidak. Sedangkan Hasibuan (1986,
p18)
mengemukakan
disiplin
adalah
kesadaran
dan
kesediaan seseorang
mentaati
semua
peraturan organisasi dan
norma yang berlaku. Kelompok
Kerja GDN seperti yang ditulis dalam
Simamora (2004, p34) menyatakan disiplin dapat dilihat dari dua sisi yaitu:
1) 
Sikap
hidup
dan
perilaku
yang mencerminkan "tanggung jawab" terhadap
kehidupan
“tanpa
paksaan"
dari
luar.
Sikap
dan perilaku
ini
dianut
berdasarkan/
keyakinan
bahwa
hal
itulah
yang benar,
dengan keinsyafan bahwa
hal
itu
bermanfaat
bagi
kepentingan
masyarakat
dan
diri
sendiri.
Didalamnya
terkait
dengan
kemauan
dan
kemampuan seseorang menyesuaikan interest
dan mengendalikan diri sesuai dengan
norma, aturan, hukum, kebiasaan yang berlaku dalam lingkungan sosial budaya
setempat.
2) 
Alat
untuk menciptakan perilaku dan
tata tertib hidup manusia sebagai
pribadi atau
sebagai
kelompok
atau
masyarakat. Dalam konteks
ini,
disiplin
terkait
dengan
hukuman atau sanksi yang berbobot mengatur dan mengendalikan perilaku manusia.
Disiplin
dapat
merupakan proses
perkembangan
yang
konstruktif bagi
setiap karyawan,
suatu 
pengalaman 
yang 
dapat 
dijadikan 
pelajaran 
untuk 
perkembangan 
selanjutnya
manakala dilakukan dengan sepantasnya. Disamping itu tindakan disiplin tidak hanya
mempunyai pengaruh pada mental
karyawan, tetapi
dapat
berpengaruh
terhadap
efektifitas
kerjanya.
Menurut
Nitisemito
(1996,
p25)
dalam suatu
organisasi
penegakkan
disiplin
itu penting,
karena
dengan disiplin diharapkan sebagian
besar dari
peraturan ditaati oleh sebagian besar
pegawai
dan
pekerjaan
akan
dilakukan
seefektif
serta
seefisien
mungkin.
Bila
disiplin
tidak
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter