![]() 36
Mendefinisikan
proses,
dalam
hal
ini
proses
harus
dipahami
dalam
bentuk
hubungannya dengan operasi
yang
lain, pengguna, dan dalam bentuki
elemen-
elemen
proses
(orang,
mesin
dan
peralatan, material,
metode
dan
lingkungan
kerja) yang berpengaruh
pada setiap tahap proses. Untuk membantu
memahami
hubungan
pengaruh
dari
elemen-elemen proses
itu,
kita
dapat
menggunakan diagram sebab akibat (cause-and-effect-diagram).
Menentukan karakteristik kualitas
yang akan dikelola. Manajemen seyogianya
mengkonsentrasikan
pada
karakteristik-karakteristik
yang
paling
bermanfaat
untuk
perbaikan
proses.
Untuk
membantu
memahami
karakteristik-
karakteristik apa yang dominan berpengaruh pada perbaikan proses, kita dapat
menggunakan
prinsip
pareto.
Karakteristik-karakteristik
yang
akan
dikelola
seyogianya mempertimbangkan beberapa hal berikut :
Kebutuhan
pelanggan.
Hal
ini
mencakup
juga
setiap
subsekuens
proses
yang
menggunakan
produk
sebagai
suatu
input
(pelanggan
internal)
dan
pelanggan akhir (pelanggan eksternal) yang menggunakan produk itu.
Area
masalah sekarang dan
potensial. Mempertimbangkan
bukti-bukti
yang ada dari pemborosan
(waste) atau performansi
yang buruk (misalnya
scrap,
pekerjaan
ulang,
overtime
berlebihan, target
tidak
terpenuhi,
dan
lain-lain),
serta
area
risiko
(misalnya
:
perubahan-perubahan terhadap
desain produk, korelasi pada elemen-elemen dari proses, dan lain-lain).
|