19
agar
memenuhi
kebutuhan
yang
telah
dispesifikasikan, guna
meningkatkan
kepuasan
pelanggan internal
maupun
eksternal.
Dengan
demikian
pengertian
kualitas dalam konteks pengendalian proses
statistikal adalah bagaimana baiknya
suatu
output
itu
memenuhi spesifikasi dan toleransi
yang
diterapkan oleh
bagian
desain dari suatu perusahaan.
2.2 Pengertian Pengendalian Kualitas
Pengendalian
kualitas
merupakan
aktivitas
teknik
ataupun
manajemen,
dimana
dilakukan
pengukuran
karakteristik
kualitas
dari
output
(barang
atau
jasa),
kemudian
membandingkan hasil
pengukuran
itu
dengan
spesifikasi
output
yang diinginkan pelanggan,
serta
mengambil tindakan perbaikan
yang tepat
apabila ditemukan perbedaan antara performansi aktual dan standar.
Pengendalian
kualitas
ditujukan
untuk
mempertahankan standar
kualitas
produk
yang
dijanjikan
oleh
perusahaan kepada
konsumen.
Tindakan
pengendalian
dapat
membantu
mempertahankan
kinerja
proses
produksi
dalam
batas-batas toleransi yang diijinkan.
Untuk
menjaga
konsistensi
kualitas
produk dan jasa
yang dihasilkan
dan
sesuai
dengan
tuntutan
kebutuhan
pasar,
perlu
dilakukan
pengendalian
kualitas
(quality
control)
atas
aktivitas
proses
yang
dijalani.
Dari
pengendalian
kualitas
yang berdasarkan
inspeksi dengan penerimaan produk
yang
memenuhi syarat dan
penolakan yang tidak
memenuhi
syarat sehingga banyak bahan, tenaga, dan
waktu
yang
terbuang,
muncul
pemikiran
untuk
menciptakan
sistem
yang
dapat
|