Home Start Back Next End
  
25
untuk
mencegah kesimpulan
yang salah ketika
terjadi pengaruh
interaksi, Montgomery
(2001, p175).
Dalam 
melakukan
percobaan
faktorial 
tetap 
menggunakan
salah  satu 
rancangan
dasar,
yaitu:
Rancangan Acak Lengkap (RAL),
Rancangan Acak Kelompok (RAK), dan
lainnya. Beberapa keuntungan dari percobaan faktorial, adalah:
1.   Lebih efisien dalam menggunakan sumber-sumber yang ada.
2.   Informasi
yang
diperoleh
lebih
komprehensif,
karena
dapat
dipelajari
berbagai
interaksi yang ada.
3.   Hasil
percobaan
dapat
diterapkan
dalam
suatu
kondisi
yang
lebih
luas
karena
dapat dipelajari kombinasi dari berbagai faktor.
2.10.1 Percobaan Dua Faktor dalam Rancangan Acak Lengkap
Percobaan
faktorial
dengan
rancangan dasar
RAL
berarti
melakukan percobaan
dengan
faktor
lebih
dari
satu
(percobaan faktorial)
dengan
rancangan
percobaan
menggunakan
RAL.
Pola
pengacakan
pada
RAL
merupakan
pengacakan
lengkap
atau
pengacakan dengan
tiada
pembatasan.
Dan
dalam
percobaan
faktorial,
kombinasi
perlakuan merupakan kombinasi dari taraf faktor yang dicobakan.
RAL
dipandang
lebih
berguna
dalam
percobaan
laboratorium, dalam
beberapa
percobaan rumah
kaca,
atau
dalam
percobaan pada
beberapa
jenis
bahan
percobaan
tertentu
yang
mempunyai sifat
relatif
homogen.
RAL
tepat digunakan dalam kasus
bial
bahan percobaan homogen atau relatif homogen dan bila jumlah perlakuan terbatas.
Beberapa keuntungan dari penggunaan RAL antara lain:
1.   Denah perancangan percobaan lebih mudah
2.   Analisis statistika terhadap subjek percobaan sangat sederhana
3.   Fleksibel dalam penggunaan jumlah perlakuan dan jumlah ulangan
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter