1.
Uang
Persembahan uang biasanya dilakukan dengan
melempar koin
ke
dalam kotak
persembahan di
depan dekat altar atau dengan menyumbangkan dana untuk kepentingan
kuil.
2.
Makanan dan Minuman
Persembahan makanan
berupa
makanan
yang
belum
dimasak
maupun
yang
sudah
dimasak.
Persembahan ini
berupa
makanan
kesukaan
dari
kami
yang
dihormati
sebagai
orang
yang
bersejarah.
3.
Barang
Berbagai
macam
benda yang hebat termasuk
ke
dalam
persembahan ini,
seperti kertas zaman
dulu,
kain
sutra
atau
katun,
senjata,
bahkan
alat
pertanian. Di
beberapa
kuil
terdapat
pula
persembahan berupa hewan.
4.
Kegiatan simbolis
Berbagai
macam hiburan,
seperti
tarian,
drama,
gulat,
dan
panahan
juga
dianggap sebagai
persembahan kepada kami. Musik dan
tarian juga bertujuan untuk memberikan hiburan kepada
kami
tetapi
para
pemuja
juga
dapat
menikmatinya. Berbagai
hiburan
itu
disebut
juga
dengan
gagaku yang sering ditampilkan pula di berbagai matsuri.
Berikut ini adalah penjelasan mengenai musik dan tarian dalam Shinto (Picken, 1994 : 178) :
Music and
dance
include several separate forms
that
are arts
in
their own
right.
Kagura is a classical Japanese dance performed by shrine maidens (miko). Dance
have a central place
in Japanese
religion,
it was
a
dance
that enticed
Amaterasu
out of
cave. To
the music of fue and the
rhythm of drumbeats, the lion performs a
sequence of dance.
|