Home Start Back Next End
  
13
statistik  serta  terus-menerus 
memperhatikan 
pengaturan, 
perbaikan  dan  mengkaji
ulang proses usaha. (Miranda dan Amin, 2006, p1)
Six  Sigma 
merupakan 
suatu 
target 
-3,4 
Defect 
Per 
Million 
Opportunities- 
yang
memungkinkankarakterisasi
kualitas
diukur
dari persfektif
jumlah
cacat
sebenarnya
dibanding total kesempatan terjadinya cacat. (E. Muslim  dan E.  Budiarti, 2005, p79)
Jadi   pengertian   Six 
Sigma 
adalah   suatu   metodologi   bisnis   yang   bertujuan
meningkatkan   nilai-nilai 
kapabilitas 
dan 
aktivitas 
proses 
bisnis 
dengan 
tujuan 
untuk
menemukan
dan
mengurangi
faktor-faktor
penyebab
kecacatan
dan
kesalahan
dengan
fokus
pada
pemahaman
akan
kebutuhan
pelanggan
dengan
menggunakan
fakta,
data
dan analisis
statistik  serta  terus-menerus  memperhatikan  pengaturan,  perbaikan  dan  mengkaji 
ulang
proses usaha.
Keuntungan  dari  penerapan  Six
Sigma
ini  berbeda  untuk  tiap  perusahaan  yang
bersangkutan,
tergantung
pada
usaha
yang
dijalankannya,
biasanya
ada
perbaikan
pada
hal-
hal berikut ini :
1.   Pengurangan
biaya
2.   Perbaikan produktivitas
3.   Pertumbuhan
pangsa pasar
4.   Pengurangan
waktu siklus
5.   Retensi pelanggan
6.   Pengurangan
cacat
7.   Perubahan budaya kerja
8.   Pengembangan
produk/jasa
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter